Suka "makan" permen karet? Tahukah Anda bahwa mengunyah permen karet ternyata bisa membantu membakar lebih banyak kalori?
Seperti yang kita semua tahu, kalori sangat berhubungan erat dengan berat badan. Kalori--atau lebih tepatnya kelebihan kalori--ini jugalah yang menjadi penyebab utama kegemukan. Karena itu, bagi Anda yang ingin menurunkan berat badan, informasi ini tentunya akan amat sangat berguna.
Berdasarkan sebuah penelitian yang dilakukan di Universitas Waseda, Tokyo, mengunyah permen karet sambil berjalan kaki ternyata bisa membantu Anda membakar lebih banyak kalori.
Penelitian yang dipublikasikan dalam The Journal of Physical Therapy Science ini melibatkan 50 orang relawan yang berusia 20 hingga 60 tahun--dengan 5 perempuan dan 5 laki-laki dalam setiap kelompok umur. 50 orang relawan ini kemudian dibagi menjadi dua grup. Grup pertama diminta berjalan kaki dengan kecepatan normal selama 15 menit di sebuah lintasan indoor sambil mengunyah dua butir permen karet; grup kedua, sebagai kontrol, mendapat perlakuan yang sama, bedanya mereka tidak mengunyah permen karet melainkan meminum 30mL air yang dicampur dengan bubuk yang berisi komposisi dari permen karet {maltitol, xylitol (pemanis), perisa apel, gum arabic (pengental), dan tepung} yang sama yang dikunyah oleh grup coba.
Semua relawan memakai alat monitor denyut jantung selama penelitian dilakukan.
Ditemukan bahwa relawan yang mengunyah permen karet sambil berjalan memiliki rata-rata denyut jantung yang lebih tinggi daripada grup kontrol. Tetapi tidak hanya denyut jantung saja yang meningkat, jarak tempuh dan jumlah kalori yang terbakar pun juga meningkat.
Menurut para peneliti, alasannya ada dua. Pertama, mengunyah permen karet akan menstimulasi aktivitas saraf simpatik yang akan meningkatkan denyut jantung; kedua, peningkatan denyut jantung bisa dikaitkan dengan sesuatu yang disebut dengan cardiac-locomotor synchronization, intinya adalah tubuh akan meng-sinkronkan denyut jantung dengan langkah kaki kita, jadi kita akan berjalan lebih cepat sehingga jarak yang kita tempuh juga bertambah yang pada akhirnya akan membakar lebih banyak kalori.
Mengunyah permen karet mungkin memang dianggap kurang sopan, namun sudah terbukti bahwa mengunyah permen karet bisa membantu Anda membakar kalori lebih banyak saat Anda menaiki tangga gedung kantor ataupun saat Anda sedang berjalan-jalan santai bersama orang yang Anda kasihi.
Tetapi ingat, jangan pernah mencoba mengunyah permen karet saat Anda sedang berlatih beladiri. Bukannya apa, seni beladiri itu sangat mengutamakan disiplin, bisa-bisa Anda disemprot oleh sensei/pelatih Anda karena dianggap tidak menghargai tidak hanya sang sensei tetapi juga tempat Anda berlatih (dojo). Jangan bilang saya tidak mengingatkan Anda.
Berdasarkan sebuah penelitian yang dilakukan di Universitas Waseda, Tokyo, mengunyah permen karet sambil berjalan kaki ternyata bisa membantu Anda membakar lebih banyak kalori.
Penelitian yang dipublikasikan dalam The Journal of Physical Therapy Science ini melibatkan 50 orang relawan yang berusia 20 hingga 60 tahun--dengan 5 perempuan dan 5 laki-laki dalam setiap kelompok umur. 50 orang relawan ini kemudian dibagi menjadi dua grup. Grup pertama diminta berjalan kaki dengan kecepatan normal selama 15 menit di sebuah lintasan indoor sambil mengunyah dua butir permen karet; grup kedua, sebagai kontrol, mendapat perlakuan yang sama, bedanya mereka tidak mengunyah permen karet melainkan meminum 30mL air yang dicampur dengan bubuk yang berisi komposisi dari permen karet {maltitol, xylitol (pemanis), perisa apel, gum arabic (pengental), dan tepung} yang sama yang dikunyah oleh grup coba.
Semua relawan memakai alat monitor denyut jantung selama penelitian dilakukan.
Ditemukan bahwa relawan yang mengunyah permen karet sambil berjalan memiliki rata-rata denyut jantung yang lebih tinggi daripada grup kontrol. Tetapi tidak hanya denyut jantung saja yang meningkat, jarak tempuh dan jumlah kalori yang terbakar pun juga meningkat.
Menurut para peneliti, alasannya ada dua. Pertama, mengunyah permen karet akan menstimulasi aktivitas saraf simpatik yang akan meningkatkan denyut jantung; kedua, peningkatan denyut jantung bisa dikaitkan dengan sesuatu yang disebut dengan cardiac-locomotor synchronization, intinya adalah tubuh akan meng-sinkronkan denyut jantung dengan langkah kaki kita, jadi kita akan berjalan lebih cepat sehingga jarak yang kita tempuh juga bertambah yang pada akhirnya akan membakar lebih banyak kalori.
Mengunyah permen karet mungkin memang dianggap kurang sopan, namun sudah terbukti bahwa mengunyah permen karet bisa membantu Anda membakar kalori lebih banyak saat Anda menaiki tangga gedung kantor ataupun saat Anda sedang berjalan-jalan santai bersama orang yang Anda kasihi.
Tetapi ingat, jangan pernah mencoba mengunyah permen karet saat Anda sedang berlatih beladiri. Bukannya apa, seni beladiri itu sangat mengutamakan disiplin, bisa-bisa Anda disemprot oleh sensei/pelatih Anda karena dianggap tidak menghargai tidak hanya sang sensei tetapi juga tempat Anda berlatih (dojo). Jangan bilang saya tidak mengingatkan Anda.
0 komentar:
Post a Comment